RESUME PERTEMUAN KE-17 MENGENAL PENERBIT INDIE
Pertemuan ke-17 malam ini saya
ditemani cemilan yang beragam agar semangat makan juga semangat mengikuti
sampai selesai resume dan melaporkannya. Hujan yang rintik-rintik kecil di
luaran saja menambah tebal tekad, ini harus selesai. Aamiin.
Diawali dengan sapaan dari moderator
kepada seluruh peserta BM 25-26 juga kepada Om Jay dan Tim Solid nya. Ibu Lely
memang badai Tornado banget penyemangat hebat dan tepat. Bapak narasumber yang
tak kalah hebat Bapak Mukminin, S.Pd., M.Pd. dipersilahkan untuk berbagi
ilmunya kepada peserta. Sebeumnya moderator meminta peserta untuk berkenalan lebih dalam dengan Bapak yang luar biasa.
Cak Inin, begitu nama lain beliau,
mulai memaparkan materi. Diawali dari Tahapan Cara Menulis dan Menerbitkan Buku
yang Tepat. Ada 5 tahapan yg harus dilalui:
1. Prawriting
a.. Tahap awal penulis mencari
ide apa yang akan ditulis dg peka terhadap sekitar ( Pay attention).
b. Penulis hrs kreatif menangkap
fenomena yg terjadi di sekitar untuk menjadi tulisan.
c. Penulis banyak membaca buku.
2. Drafting
Menulis naskah buku sesuai yang dengan apa yang disukai ( pasion). Boleh
menulis artikel, cerpen, puisi, novel dan sebagainya dengan penuh kreatif
merangkai kata, menggunakan majas, dan berekpresi untuk menarik pembaca.
3. Revisi
Merevisi naskah berarti memilih tulisan
mana yang baik dicantumkan, naskah mana yang perlu dibuang, naskah mana yg perlu ditambahkan.
4. Editting/ Swasunting
Tahapan editting dapat dilakukan
oleh penulis. Hanya memperbaiki berbagai kesalahan tanda baca, kesalahan pada
kalimat. Tahap ini boleh dikatakan sebagai "Swasunting" yaitu
menyunting tulisan sendiri sebelum masuk cetak. Penulis dituntut untuk memiliki
kemampuan bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai EBBI.
5. Publikasi
Naskah buku yang sudah yakin maka
selanjutnya memasuki tahap publikasi atau penerbitan buku.
Berikut ini beberapa penerbit Independen
yang direkomendasi Cak Inin :
✓ Oase
✓ Gemala
✓ YPTD dan
✓ Kamlia Press Lamongan.
Cak Inin pun mengajak peserta
untuk melek tentang penerbit. Penerbit Mayor dan Penerbit Indie. Kita simak
uraiannya ya.
1. Jumlah Cetakan di penerbit mayor.
# Penerbit mayor mencetak bukunya secara masal. Biasanya
cetakan pertama sekitar 3000 eksemplar atau minimal 1000 eksemplar untuk dijual
di toko-toko buku.
#Penerbit indie : hanya mencetak
buku apabila ada yang memesan atau cetak berkala yang dikenal dengan POD (
Print on Demand) yang umumnya didistribusikan melalui media online Facebook,
Twitter, Instagram, Youtube, WA grup.
2. Pemilihan Naskah yang Diterbitkan
# Penerbit mayor :
Naskah harus melewati beberapa
tahap prosedur sebelum menerbitkan sebuah naskah. Tentu saja, menyambung dari
poin yang pertama, penerbit mayor mencetak bukunya secara masal 1000 - 3000
eksemplar. Mereka ekstra hati-hati dalam memilih naskah yang akan mereka
terbitkan dan tidak akan berani mengambil resiko untuk menerbitkan setiap
naskah yang mereka terima. Penerbit mayor memiliki syarat yang semakin ketat,
harus mengikuti selera pasar, dan tingginya tingkat penolakan.
# Penerbit indie :
Tidak menolak naskah. Selama
naskah tersebut sebuah karya yang layak diterbitkan; tidak melanggar
undang-undang hak cipta karya sendiri, tidak plagiat, serta tidak menyinggung
unsur SARA dan pornografi, naskah tersebut pasti kami terbitkan. Kami adalah
alternatif baru bagi para penulis untuk membukukan tulisannya.
3. Profesionalitas
# Penerbit mayor :
Penerbit mayor tentu saja
profesional dengan banyaknya dukungan SDM di perusahaan besar mereka.
# Penerbit indie : kami pun
profesional, tapi sering disalah artikan. Banyak sekali anggapan menerbitkan
buku di penerbit indie asal-asalan, asal cetak-jadi-jual. Sebagai penulis,
harus jeli memilih siapa yang akan jadi penerbit Bapak Ibu dan Saudara-saudara.
Jangan tergoda dengan paket penerbitan murah, tapi kualitas masih belum jelas.
Mutu dan manajemen pemasaran buku bisa menjadi ukuran penilaian awal sebuah penerbitan.
Kadang murah Cover kurang bagus, kertas dalam coklat kasar bukan bookpaper (
kertas coklat halus). Kami jaga mutu Cover bagus cerah mengkilat isi buku
kertas cokal halus awet ( bookpapar).
4. Waktu Penerbitan
# Penerbit mayor :
Dikonfirmasi dalam tempo 1-3 bulan. Jika naskah diterima, ada giliran atau waktu terbit yang bisa cepat, tapi ada juga yang sampai bertahun-tahun. Karena penerbit mayor adalah sebuah penerbit besar, banyak sekali alur kerja yang harus mereka lalui. Bersyukur kalau buku bisa cepat didistribusikan di semua toko buku. Namun, jika dalam waktu yang ditentukan penjualan buku tidak sesuai target, maka buku akan dilepas oleh distributor dan ditarik kembali oleh penerbit.
# Penerbit indie :
Naskah yang kami terima dengan cepat. Dalam hitungan minggu buku sudah bisa terbit. Karena memang, kami tidak fokus pada selera pasar yang banyak menuntut ini dan itu. Kami menerbitkan karya yang penulisnya yakin karya tersebut adalah karya terbaiknya dan layak diterbitkan sehingga kami tidak memiliki pertimbangan rumit dalam menerbitkan buku.
5. Royalti
# Penerbit mayor :
Sebagian besar penerbit mayor
mematok royalti penulis maksimal 10% dari total penjualan. Biasanya dikirim
kepada penulis setelah mencapai angka tertentu atau setelah 3-6 bulan penjualan
buku.
# Penerbit indie :
Umumnya 15-20% dari harga buku. Dipasarkan dan dijual
penulis lewat fb, Instagram, wa grup, Twitter, status, dll
6. Biaya penerbitan
# Penerbit mayor :
Biaya penerbitan gratis. Itulah
sebabnya mereka tidak bisa langsung menerbitkan buku begitu saja sekalipun buku
tersebut dinilai bagus oleh mereka. Seperti yang sudah disebut di atas,
penerbit mayor memiliki pertimbangan dan tuntutan yang banyak untuk menerbitkan
sebuah buku karena jika buku tersebut tidak laku terjual, kerugian hanya ada di
pihak penerbit.
# Penerbit indie :
Berbayar sesuai dg aturan
masing-masing penerbit. Antara penerbit satu dengan yang lain berbeda. Karena pelayanan dan mutu buku yg
diterbitkan tidak sama.
KAMILA PRESS LAMONGAN melayani
cetak buku, dengan jasa ISBN, editing, Lay out, dan
design cover buku dengan harga
terjangkau.
# Syarat-syarat penerbitan di
KAMILA PRESS LAMONGAN:
1. Kirimkan naskah lengkap mulai
judul, kata pengantar, daftar isi, naskah lengkap sesuai urutan daftar isi,
daftar pustaka, biodata penulis dg fotonya dan Sinopsis ( ditempatkan di cover
belakang). Kalau ada Endors dari pakar ( orang ahli).
2. Ketik A5 ukurannya 14,8 x 21 cm, spasi 1,15 ukuran
fon 11 dan margin kanan 2 cm, kiri 2 cm, atas 2 cm dan bawah 2 cm. Gunakan
huruf Arial, calibri atau Cambria dan
masukkan dalam 1 file kirim ke WA sy atau email gusmukminin@gmail.com
3. Untuk judul dan Cover.
a. Untuk judul bisa dibantu
penerbit.
Dibuatkan cover buku, sertifikat
Penulis buku, PO buku
Beberapa mentor handal menerbitkan buku di Kamila Press: Pof. Dr.
Ngainun Naim, Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd., Suharto (Cing Ato).
Adapun harga Penerbitan buku di
Kamila Press Lamongan ( harga sewaktu-waktu bisa berubah).
✓ Biaya Cetak buku A5, kertas Bookpapar (coklat halus) atau HVS
putih (termasuk biaya ISBN, Layuot,
edit, cover buku, PO buku, sertifikat).
A. 60 halaman :
#
Cetak 5 buku = 566.000
# Cetak 10 buku = 632.000, plus ongkir
B. 70 halaman :
#
Cetak 5 buku = 570.000
# Cetak 10 buku = 650.000, Plus
Ongkir
C. 85 halaman :
# Cetak 5 buku = 580.000
# Cetak 10 buku = 660.000
D. 90 halaman :
# Cetak 5 buku = 600.000
# Cetak 10 Buku = 715.000
E. 100 halaman :
# Cetak 5 buku = 635.000
# Cetak 10.Buku = 725.000
F. 125 halaman :
# Cetak 5 buku = 650.000
# Cetak 10 buku = 751.000
G. 150 halaman :
# Cetak 5 buku = 665.000
# Cetak 10 buku = 800.000
Contoh perhitungan biaya Cetak
buku. Jika cetak buku A5 jumlahh halaman 85. Cetak 20.buku, maka rinciannya sebagai
berikut
1. Cetak 10 buku harga atas
660.000
2. Yg 10 buku dihitung harga
cetak ulang x @ 22.000 = 220.000
3. Ongkir 2 kg
Sesi tanya jawab pun berlangsung
seru karena penanya sangat bersemangat mau tahu lebih dalam tentang penerbit
indie. Narasumber tak kalah semangat menjawab
secara detail, tuntas dan jelas.
Waktu yang sudah melewati pukul
21, pembelajaran malam ini pun selesai. Ibu moderator menutup dan narasumber
pun amit mundur.
Terima kasih atas ilmu yang
bermanfaat. Semoga Allah membalasnya dengan yang lebihbaik dan lebih banyak.
Aamiin.
Gergaji mu sehebat belati
Masak pecak memakai tomat
Berbagi ilmu dibarengi hati.
Banyak hal yang bermanfaat
Tiada kata terlambat untuk
menulis dan terbitakan buku, tulislah sgr apa yg Anda suka, Anda dengar, Anda
lihat, Anda rasakan untuk berbagi kebaikan ( Cak Inin)
Torehkan penamu dari jejak
kakimu, siap tahu jadi penolongmu ( Cak Inin)
Kalau Anda ingin panjang
umur , maka menuiskah ( Cak Inin)
Keren is the best
ReplyDeleteLengkap sekali resumenya Bapak 👍
ReplyDeleteMantab ..
ReplyDeleteKeren pa
ReplyDelete